SMS Penipuan Minta Pulsa Makin Marak

Diposkan oleh Unknown on Saturday, August 28, 2010

SMS Penipuan Minta Pulsa Makin Marak -

DENPASAR, Menjelang hari raya Idul Fitri, SMS berisi penipuan mulai marak beredar di Denpasar, Bali. Isi SMS penipuan tersebut adalah permintaan sejumlah pulsa kepada korban untuk dikirim ke nomor tertentu yang ditulis oleh pengirim SMS gelap di dalam isi pesan.

Peneror SMS gelap mengaku membutuhkan pulsa untuk menghubungi teman atau keluarga yang sedang kecelakaan dan kondisinya sangat parah.

Salah satu SMS gelap yang banyak beredar tertulis sebagai berikut. �Saya Martinus, mnt tlg krmkan pulsa ke No.08138664129 brp aja buat hub keluarga tmn sy, yng kecelakaan di tengah hutan, kondisix sangat parah, sblmx trima kasih�.

Yoga Wicaksono, salah seorang korban penipuan, mengaku seperti tidak sadarkan diri saat menerima SMS tersebut sehingga dengan mudah mengirim pulsa kepada pengirim SMS gelap.

�Orang kaget, ni ada orang keluarganya di hutan, apalagi ini pertama kali saya menerima SMS kaya gitu. Akhirnya refleks saya kirim pulsa,� ujarnya.

�Waktu itu saya langsung telepon istri saya bahwa ada orang yang minta tolong dan minta dikirim pulsa. Terus, waktu saya minta istri saya untuk kirim pulsa ke nomor yang diminta, dia juga tidak curiga sedikitpun,� ungkap bapak satu anak ini.

Made Miasa, warga Denpasar lainnya yang menerima SMS penipuan tersebut, juga nyaris tertipu. �Istri saya dapat SMS dari Martinus, katanya keluarganya di hutan,� kata Miasa.

Untungnya, Miasa dan istrinya tidak memenuhi permintaan pengirim SMS gelap tersebut dan berhasil terhindar dari penipuan.

uhuk="http://regional.kompas.com/read/2010/08/28/14304381/SMS.Penipuan.Minta.Pulsa.Makin.Marak-8">sumber

Title : SMS Penipuan Minta Pulsa Makin MarakSEOer Mendem5
URL : https://seomendem.blogspot.com/2010/08/sms-penipuan-minta-pulsa-makin-marak_28.html
Jangan lupa untuk membagikan artikel SMS Penipuan Minta Pulsa Makin Marak ini jika bermanfaat bagi sobat.

Posts related to SMS Penipuan Minta Pulsa Makin Marak:

0 komentar | add komentar

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.